oleh

Hj. Drg. Putih Sari Gelar Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Tambun Utara

-Berita-16 Dilihat

Rakyatmerdeka.com, Bekasi – Anggota DPR RI Komisi IX Fraksi Gerindra, Hj. Drg. Putih Sari, menggelar kegiatan Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bersama mitra kerja di Aula Gedung Ibnu Rusy, Desa Satria Mekar, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Kamis (30/10/2025).

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Fraksi Gerindra H. Darissalam, Perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN), Perwakilan Kepala Desa Satria Mekar, Bimaspol, Babinsa, serta sejumlah undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Hj. Drg. Putih Sari menjelaskan bahwa Badan Gizi Nasional (BGN) merupakan mitra baru Komisi IX DPR RI yang dibentuk oleh Presiden. Lembaga ini memiliki tugas khusus untuk mengawasi dan menjalankan program prioritas nasional, yaitu Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Program MBG ini sudah berjalan sejak 6 Januari 2025 dan masih terus disempurnakan. Belum semua penerima manfaat merasakannya, karena program ini bertahap, dimulai dari anak-anak TK atau PAUD, SD, SMP, SMA, hingga ibu hamil dan menyusui,” jelas Putih Sari.

Ia juga mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam mendukung dan menyukseskan program tersebut.

“Ke depan, kami berharap masyarakat dapat berpartisipasi dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis ini. Selain menyehatkan generasi, MBG juga bisa memberdayakan masyarakat sekitar untuk ikut bertanggung jawab dalam penyediaan makanan bergizi,” tambahnya.

Sementara itu, H. Daris Salam, Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi Gerindra, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap program makan bergizi gratis yang digagas oleh Presiden melalui BGN.

“Program ini tidak hanya menyehatkan generasi penerus bangsa, tetapi juga mampu menggerakkan perekonomian masyarakat. Kebutuhan bahan pokok seperti beras, ayam, sayur-mayur tentu melibatkan petani dan peternak lokal. Belum lagi tenaga kerja yang terserap, karena setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) membutuhkan sekitar 47 tenaga kerja dari masyarakat sekitar,” ujarnya.

H. Darissalam menambahkan, di wilayah Kabupaten Bekasi terdapat sejumlah titik SPPG yang saat ini masih dalam tahap pembangunan, khususnya di Kecamatan Sukawangi, Tambelang, dan Tambun Utara.

“Karena pembangunan dan peralatannya tidak menggunakan anggaran APBN, kami berharap ada partisipasi dari para investor dan masyarakat untuk ikut mendukung program MBG ini,” tutupnya. (AyuM)

\ Get the latest news /

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *